Minggu, 24 Agustus 2014

Cara Merubah Warna Tulisan Pada CMD

Tidak ada komentar:
Malam semuanya :)

Disini saya ingin meng-share cara merubah warna tulisan pada cmd , gampang banget kok :)

1.Klik start windows

2.Ketik cmd pada pencarian

3.Lalu di buka CMD nya , setelah di buka ketik perintah "color ?" ( nb : tidak memakai tanda petik ) , lalu akan muncul kode-kode warna nya seperti ini

4.Setelah itu pencet enter dulu , baru masukan perintah nya , misalkan saya ingin ubah menjadi warna YELLOW , maka perintah nya seperti ini : "color 6" ( nb : tidak memakai tanda petik )

taraaaaaaaa , bukan sulap bukan sihir , gak tau apaan :D

gampang banget kan ? silahkan mencoba :)

semoga bermanfaat :)
Read More

Perbedaan Hacker dengan Cracker

Tidak ada komentar:
Banyak diantara kita yang sering mendengar hacker dan cracker . Apa sih itu hacker ? dan apa sih itu cracker ? banyak yang bilang hacker dan cracker itu sama , padahal berbeda :)

Cekidot baca dibawah gan :D



Hacker adalah sebutan untuk orang atau sekelompok orang yang memberikan sumbangan bermanfaat untuk dunia jaringan dan sistem operasi, membuat program bantuan untuk dunia jaringan dan komputer. Hacker juga bisa di kategorikan perkerjaan yang dilakukan untuk mencari kelemahan suatu system dan memberikan ide atau pendapat yang bisa memperbaiki kelemahan system yang di temukannya.

Cracker adalah sebutan untuk orang yang mencari kelemahan system dan memasukinya untuk kepentingan pribadi dan mencari keuntungan dari system yang dimasuki seperti: pencurian data, penghapusan, dan banyak yang lainnya.
 
 



>>Hacker :
1. Mempunyai kemampuan menganalisa kelemahan suatu sistem atau situs. Sebagai contoh : jika seorang hacker mencoba menguji suatu situs dipastikan isi situs tersebut tak akan berantakan dan mengganggu yang lain. Biasanya hacker melaporkan kejadian ini untuk diperbaiki menjadi sempurna. Bahkan seorang hacker akan memberikan masukan dan saran yang bisa memperbaiki kebobolan system yang ia masuki.
2. Hacker mempunyai etika serta kreatif dalam merancang suatu program yang berguna bagi siapa saja.
3. Seorang Hacker tidak pelit membagi ilmunya kepada orang-orang yang serius atas nama ilmu pengetahuan dan kebaikan.
4. Seorang hacker akan selalu memperdalam ilmunya dan memperbanyak pemahaman tentang sistem operasi.
>>Cracker :
1. Mampu membuat suatu program bagi kepentingan dirinya sendiri dan bersifat destruktif atau merusak dan menjadikannya suatu keuntungan. Sebagai
contoh : Virus, Pencurian Kartu Kredit, Kode Warez, Pembobolan Rekening Bank, Pencurian Password E-mail/Web Server.
2. Bisa berdiri sendiri atau berkelompok dalam bertindak.
3. Mempunyai website atau channel dalam IRC yang tersembunyi,
hanya orang-orang tertentu yang bisa mengaksesnya.
4. Mempunyai IP address yang tidak bisa dilacak.
5. Kasus yang paling sering ialah Carding yaitu Pencurian Kartu
Kredit, kemudian pembobolan situs dan mengubah segala isinya menjadi berantakan. Sebagai contoh : Yahoo! pernah mengalami kejadian seperti ini sehingga tidak bisa diakses dalam waktu yang lama, kasus klikBCA.com yang paling hangat dibicarakan beberapa waktu yang lalu.

>>Ada beberapa jenis kegiatan hacking, diantaranya adalah: Social Hacking, yang perlu diketahui : informasi tentang system apa yang dipergunakan oleh server, siapa pemilik server, siapa Admin yang mengelola server, koneksi yang dipergunakan jenis apa lalu bagaimana server itu tersambung internet, mempergunakan koneksi siapa lalu informasi apa saja yang disediakan oleh server tersebut, apakah server tersebut juga tersambung dengan LAN di sebuah organisasi dan informasi lainnya.

>>Technical Hacking, merupakan tindakan teknis untuk melakukan penyusupan ke dalam system, baik dengan alat bantu (tool) atau dengan mempergunakan fasilitas system itu sendiri yang dipergunakan untuk menyerang kelemahan (lubang keamanan) yang terdapat dalam system atau service. Inti dari kegiatan ini adalah mendapatkan akses penuh kedalam system dengan cara apapun dan bagaimana pun.

>>Jadi dapat diambil kesimpulannya bahwa Hacker yang ‘baik’ adalah orang yang
mengetahui apa yang
dilakukannya, menyadari seluruh
akibat dari apa yang
dilakukannya, dan bertanggung jawab atas apa yang dilakukannya.
Sementara hacker
yang ‘jahat’ atau biasa disebut cracker adalah orang yang tahu apa yang dikerjakannya, tetapi seringkali tidak menyadari akibat dari perbuatannya. Dan ia tidak mau bertanggung jawab atas apa yang telah diketahui dan dilakukannya itu. Karena hacker adalah orang yang tahu dalam ketahuannya, di dunia hackers tentu saja ada etika yang mesti dipenuhi dan dipatuhi bersama.
Lebih jauh lagi tentang Cracker,

>>Cracker adalah seseorang yang berusaha untuk menembus sistem komputer orang lain atau menerobos sistem keamanan komputer orang lain untuk mengeruk keuntungan atau melakukan tindak kejahatan.
Inilah yang membedakannya dengan hacker.

>Prinsip kerja hacker dan cracker sebenarnya sama. Yang membedakan keduanya adalah tujuannya. Dari segi kemampuan, cracker dan hacker juga tidak jauh berbeda.
Tapi cracker seringkali memiliki ilmu yang lebih oke dan keberanian serta kenekatan yang lebih besar daripada hacker.

Namun dari segi mentalitas dan integritas, keduanya beda jauh.
Sudah tau kan perbedaanya , nah jangan bilang lagi hacker dan cracker itu sama :p
Read More

Macam-Macam Sistem Operasi Berbasis CLI

Tidak ada komentar:
Sebelumnya saya mengshare sistem operasi berbasis GUI , kali ini saya ingin mengshare sistem operasi berbasis CLI/Teks

Sistem Operasi Berbasis Teks
Adalah sistem yang semata - mata menggunakan teks sebagai alat operasinya. Sistem ini berjalan tanpa menggunakan bingkai jendela sebagaimana yang lazim kita temukan pada sistem operasi komputer dewasa ini yabg berbasi GUI.
Sistem operasi berbasis teks mulai berkembang pada komputer generasi kedua yang menyertakan sistem opeasi dengan menggunakan disk pada personal komputer. Prosedur pengoperasian sistem operasi berbasis teks ini dilakukan dengan cara seperti berikut:

1. Ketika komputer dinyalakan, komputer mengeluarkan prompt standar untuk memasukkan DOS ke dalam drive ( sebelum tahun 1955 masih menggunakna drive B : dengan disk berukuran 5 ½ inch ).
2. Setelah DOS dimasukkan, komputer akan melakukan booting.
3. Setelah booting dilakukan, kita dapat memasukkan salah satu program aplikasi yang kita butuhkan dengan menggatikan DOS dengan disk lain. Misalnya kita akan melakukan pengetikan dan menggunakan aplikasi Wordstar.Pengetikan dilakukan langsung ke dalam disk kosong yang dipersiapkan dan secara bertahap melakukan Sving dengan menekan tombol CTRl+S.

Melihat cara kerja sistem operai berbasis teks diatas, dapat kita lihat bahwa salah satu fungsi sistem operasi yaitu memantau program, mengendalikan fungsi input atau output setiap program, dan mengendalikan program dari satu program lainya.
Ada beberapa sistem operasi yang interface-nya dengan user (pengguna) berbasis TEXT seperti : DOS, POSIX, LINUX

  1. DOS ( Disk Operating System )


Disk Operating System (disingkat DOS) adalah keluarga sistem operasi yang digunakan di komputer pribadi. Sekarang, istilah DOS menjadi istilah generik bagi setiap sistem operasi yang dimuat dari perangkat penyimpanan berupa disk saat sistem komputer dinyalakan. Keluarga DOS terbagi menjadi beberapa kelas yaitu :

a. MS-DOS (Microsoft Disk Operating System), termasuk di antaranya adalah Tandy DOS, Compaq DOS, Q-DOS (Quick and Dirty Operating System) dan beberapa klon dari sistem operasi MS-DOS yang dijual kepada para pembuat sistem komputer IBM PC/Compatible. QDOS : Tim Paterson dari Seattle Computer menulis QDOS yang dibuat dari OS terkenal pada masa itu, CP/M. QDOS (Quick and Dirty Operating System) dipasarkan oleh Seatle Computer dengan nama 86-DOS karena dirancang untuk prosesor Intel 8086. Microsoft : Bill Gates dari Microsoft membeli lisensi QDOS dan menjualnya ke berbagai perusahaan komputer.

b. IBM PC-DOS (International Business Machine Personal Computer Disk Operating , yang meskipun masih buatan Microsoft, diubah sedikit-sedikit untuk dapat digunakan oleh komputer IBM PC. PC­ DOS : IBM meluncurkan PC­ DOS yang dibeli dari Microsoft untuk komputernya yang berbasis prosesor Intel 8086. MS­ DOS : Microsoft menggunakan nama MS­ DOS untuk OS ini jika dijual oleh perusahaan diluar IBM.

c. DR-DOS (Digital Research Disk Operating System), yang dibuat oleh pembuat sistem operasi CP/M, Gary Kildall.

d. Novell Personal Netware, merupakan versi DR-DOS yang dijual kepada Novell karena perusahaan yang menaungi CP/M mengalami kebangkrutan (Novell mengakuisisi Digital Research Incorporated).

e. Caldera DOS, merupakan versi Novell Personal Netware yang dijual kepada Caldera Corporation.

f. FreeDOS, merupakan versi DOS yang dibangun dari sisa-sisa pengembangan Caldera DOS, yang dikembangkan oleh komunitas open source. Sistem operasi ini merupakan sistem operasi yang menggunakan antarmuka dengan penggunaberbasis teks (text-mode user interface), dengan tanda kesiapan menerima perintah dari pengguna yang disebut dengan prompt. Prompt default yang digunakan dalam DOS adalah nama path ditambah dengan tanda lebih besar (>), seperti C:\>, C:\DOS\ dan lain-lain. Pengguna juga dapat menggunakan symbol prompt lainnya dengan menggunakan perintah PROMPT. Sistem operasi ini juga bersifat single-tasking (hanya dapat menjalankan satu program pada satu waktu saja), menjalankan prosesor pada modus real (real mode), dan hanya dapat mendukung satu pengguna dalam satu waktu (single user).

g. MS-DOS
MS-DOS, singkatan dari Microsoft Disk Operating System, adalah sebuah sistem operasi yang sangat banyak digunakan oleh komputer IBM-PC atau yang kompatibel dengannya. Microsoft membuat MS-DOS sebagai sebuah sistem operasi mainstream, sebelum pada akhirnya menghentikan dukungan MS-DOS secara perlahan ketika mereka membuat sebuah sistem operasi berbasis antarmuka grafis (dikenal juga dengan sebutan GUI) untuk pasar mainstream, yang disebut sebagai Microsoft Windows. MS-DOS dirilis pertama kali pada tahun 1981, dan seiring dengan waktu, Microsoft pun meluncurkan versi yang lebih baru dari MS-DOS. Tidak kurang hingga delapan kali Microsoft meluncurkan versi-versi baru MS-DOS dari tahun 1981 hingga Microsoft menghentikan dukungan MS-DOS pada tahun 2000. MS-DOS merupakan salah satu kunci keberhasilan Microsoft dalam memproduksi perangkat lunak, dari sebuah perusahaan kecil pembuat bahasa pemrograman saat didirikan hingga menjadi sebuah perusahaan perangkat lunak yang seolah menguasai dunia.

Sejarah MS-DOS
MS-DOS sebenarnya dibuat oleh sebuah perusahaan pembuat komputer, yang bernama Seattle Computer Products (SCP) yang dikepalai oleh Tim Patterson--yang belakangan direkrut oleh Microsoft untuk mengembangkan DOS--pada tahun 1980 sebagai sebuah perangkat lunak sistem operasi dengan nama Q-DOS (singkatan dari Quick and Dirty Operating System), yang selanjutnya diubah namanya menjadi 86-DOS, karena Q-DOS didesain agar dapat berjalan pada komputer dengan prosesor Intel 8086. Microsoft pun membeli lisensinya dengn harga 50.000 dolar Amerika dari SCP, lalu mengubah namanya menjadi MS-DOS. Selanjutnya, saat IBM hendak meluncurkan komputer pribadi yang disebut dengan IBM PC, Microsoft pun menjual lisensi MS-DOS kepada IBM. Pengembangan
IBM dan Microsoft selanjutnya merilis versi-versi DOS; di mana versi IBM yang langsung dibundel dengan komputer IBM PC disebut dengan "IBM PC-DOS" (singkatan dari InternationalBusiness Machine Personal Computer Disk Operating System). Pada awalnya, IBM hanya menggunakan apa yang layak digunakan dari MS-DOS yang dirilis oleh Microsoft, seperti programprogramnya atau utilitas yang disertakannya. Karena itulah, versi IBM selalu dirilis lebih lambat dibandingkan dengan versi MS-DOS. Tapi, MS-DOS versi 4.0 adalah versi MS-DOS pertama yang benar-benar sama seperti IBM PC-DOS, karena Microsoft sedang berkonsenstrasi untuk mengembangkan sebuah sistem operasi penerus DOS, yang disebut dengan OS/2. Microsoft, ketika melisensikan DOS kepada IBM, menandatangani perjanjian lisensi yang salah satu poinnya mengandung bahwa Microsoft boleh melisensikan MS-DOS kepada perusahaan selain IBM, dan para perusahaan tersebut dipersilakan mengubah nama MS-DOS menjadi nama yang mereka gunakan (contoh: TandyDOS, Compaq DOS, dan lainnya). Kebanyakan versi-versi tersebut tentu saja sama dengan versi yang telah dikembangkan oleh Microsoft dengan MS-DOS-nya, tapi Microsoft mulai mencabut perjanjian lisensinya. IBM dan Microsoft selanjutnya merilis versi-versi DOS; di mana versi IBM yang langsung dibundel dengan komputer IBM PC disebut dengan "IBM PC-DOS" (singkatan dari International Business Machine Personal Computer Disk Operating System). Pada awalnya, IBM hanya menggunakan apa yang layak digunakan dari MS-DOS yang dirilis oleh Microsoft, seperti program-programnya atau utilitas yang disertakannya. Karena itulah, versi IBM selalu dirilis lebih lambat dibandingkan dengan versi MS-DOS. Tapi, MS-DOS versi 4.0 adalah versi MS-DOS pertama yang benar-benar sama seperti IBM PC-DOS, karena Microsoft sedang berkonsenstrasi untuk mengembangkan sebuah sistem operasi penerus DOS, yang disebut dengan OS/2.

Microsoft, ketika melisensikan DOS kepada IBM, menandatangani perjanjian lisensi yang salah satu poinnya mengandung bahwa Microsoft boleh melisensikan MS-DOS kepada perusahaan selain IBM, dan para perusahaan tersebut dipersilakan mengubah nama MS-DOS menjadi nama yang mereka gunakan (contoh: TandyDOS, Compaq DOS, dan lainnya). Kebanyakan versi-versi tersebut tentu saja sama dengan versi yang telah dikembangkan oleh Microsoft dengan MS-DOS-nya, tapi Microsoft mulai mencabut perjanjian lisensinya sehingga para perusahaan lain harus menggunakan nama MS-DOS, bukannya nama yang telah dikustomisasi sebelumnya. Hanya IBM yang diberikan keleluasaan untuk terus menggunakan nama IBM PC-DOS, bukannya MS-DOS.

MS-DOS pun berkembang dengan cukup cepat, dengan fitur-fitur signifikan yang diambil dari beberapa sistem operasi lainnya seperti Microsoft Xenix--salah satu varian sistem operasi UNIX yang dikembangkan oleh Microsoft--dan DR-DOS milik Digital Research, serta produk-produk utilitas lainnya seperti Norton Utilities dari Symantec Corporation(produk yang diadopsi seperti Microsoft Disk Defragmenter), PC-Tools dari Central Points (produk yang diadopsi seperti Microsoft Anti-Virus), manajer memori diperluas atau EMM (Expanded Memory Manager) QEMM dari Quarterdeck (produk yang diadopsi seperti EMM386), kompresi disk (atau disk compression) DriveSpace dari Stac Electronics, dan masih banyak produk yang diadopsi lainnya.

Ketika Intel Corporation memperkenalkan mikroprosesor baru yang disebut dengan Intel 80286, Microsoft dan IBM memulai proyek sistem operasi baru pengganti DOS yang disebut dengan OS/2, yang pada dasarnya adalah versi MS-DOS yang berjalan dalam modus terproteksi (protected mode). Tapi, Microsoft meninggalkan proyek OS/2 tersebut untuk memfokuskan diri pada pengembangan Microsoft Windows dan Microsoft Windows NT. Digital Research membuat sebuah antarmuka grafis yang disebut dengan GEM, tapi sangat kurang populer pada komputer IBM PC atau kompatibel. GEM ternyata mendapat pasarnya pada mesin komputer ATARI ST, tapi akhirnya disalip lagi oleh Microsoft dengan versi Windows 3.0.

Versi MS-DOS antara lain :

A. MS-DOS versi 1.xx
Ini adalah versi awal di mana MS-DOS pertama kali diluncurkan oleh Microsoft. Isinya, tentu saja sangat primitif dan hanya berisi kerangka dasar saja: tidak ada tampilan grafik untuk mengelola berkas, tidak mendukung jaringan. Pokoknya, versi pertama DOS ini bersih dari embel-embel. Versi pertama dari DOS ini hanya mendukung IBM PC Model 5150 dan semua perangkat keras pendukungnya, seperti hanya mendukung disketsingle-side floppy disk dengan ukuran 5½ inci berkapasitas 160K saja. Selang kira-kira satu tahun, di mana animo masyarakat akan produk IBM PC, Microsoft pun membuat perbaikan untuk MSDOS, dan muncullah DOS versi 1.1. Sebenarnya, hal ini diakibatkan oleh IBM yang meluncurkan produk floppy disk drive baru untuk disket double-sidedengan ukuran 5½ inci berkapasitas 320K. Penggunaan double-side bagi floppy disk sangatlah berpengaruh, karena media penyimpanan tersebut dapat menyimpan dua kali lebih banyak dibandingkan dengan disket floppy single-side. Jangan tertawa melihat kapasitas disket yang didukung oleh MS-DOS 1.1. Anda tidak akan mendapatkan kapasitas puluhan megabytes ataupun gigabytes. Bahkan hard disk saja masih jarang ditemui pada microcomputer, dan hanya Apple III yang memilikinya.
B. MS-DOS versi 2.xx
Pada awal tahun 1983, IBM meluncurkan IBM PC XT (Extended Technology), sebagai perbaikan dari versi IBM PC 5150. IBM PC XT dilengkapi dengan sebuah hard disk 10M, antarmuka masukan/keluaran berjenis serial (RS-232 atau lebih dikenal dengan antarmuka COM), RAM dengan kapasitas 128K, sebuah floppy disk drive double-side 360K dan tiga buah slot ekspansi. Tentu saja, penggunaan beberapa perangkat keras baru seperti hard disk, dan disket drive berkapasitas 360K (40K lebih tinggi dari pada versi double-side pada IBM PC 5150) membutuhkan sebuah sistem operasi, dan Microsoft tidak mengecewakan IBM. Mereka dengan sigap dan cepat merilis MS-DOS versi 2.0. Akhirnya IBM PC XT dibundel dengan IBM PC-DOS 2.0. MS-DOS versi 2.0 memiliki banyak sekali perbaikan dari MS-DOS 1.1 yang ditujukan untuk komputer IBM PC 5150. Di antaranya adalah dukungan untuk penggunaan struktur direktori yang hierarkis (bercabang) seperti layaknya sebuah pohon yang memiliki akar (root) dan cabang (branch). Selain itu, MS-DOS 2.0 juga mendukung berbagai macam fungsi yang diadopsi dari UNIX, seperti halnya penggunaan I/O redirection (>, >>, <, <<) dan print spooler.
C. MS-DOS versi 3.xx
IBM meluncurkan IBM PC-AT (Advanced Technology) pada musim panas 1984. komputer IBM PC AT menggunakan mikroprosesor Intel 80286 (16-bit) berkecepatan 6MHz, memori RAM berkapasitas 256K, sebuah disket drive 1.2M 5¼ inci, sebuah hard disk 20M, dan kartu video berwarna (standar CGA). Tentu saja, Microsoft sebagai partner bisnis yang mantap secara sigap mendukung peluncuran IBM PC-AT dengan juga meluncurkan versi terbaru, MS-DOS 3.0. MS-DOS 3.0 mendukung semua kemampuan yang dimiliki oleh IBM PC-AT, kecuali multi-tasking yang disediakan oleh prosesor Intel 80286 yang mampu berjalan pada protected mode tentunya.

D. MS-DOS versi 4.xx
Pada tahun 1988, sistem operasi dengan tampilan grafis mulai menjamur. Microsoft juga meluncurkan Windows versi 1.0 pada tahun 1985 dan Windows versi 2.0 pada tahun 1989. Pada DOS versi 4.0 ini, Microsoft membuat sebuah program shell dengan namaDOS Shell, yang memiliki tampilan seperti DOS Executive milik Windows versi 1.0. Pada saat itu, ada sebuah program shell yang juga populer yang berjalan di atas sistem operasi DOS, dengan nama Norton Commander (NC) yang dibuat oleh Peter Norton. Dengan menggunakan shell, pengguna dapat lebih mudah mengorganisasikan berkas dan arsip, dan menjalankan program, dalam satu layar saja. Selain itu, karena mouse dapat mempermudah pengoperasian komputer, DOS Shell juga dapat mendukungnya.Versi 4.0 ini merupakan versi yang paling banyak perubahannya. Versi selanjutnya merupakan versi-versi perbaikan saja, dan berbagai tambahan utilitas. 

E. MS-DOS versi 5.xx
IBM memang sudah tidak membuat gebrakan-gebrakan baru dalam industrimikrokomputer, karena pasar yang sebelumnya dikuasai IBM ini telah dimakan sedikit demi sedikit oleh para kompetitornya, seperti Compaq, Hewlett-Packard, dan juga Dell yang juga memproduksi mikrokomputer yang kompatibel dengan komputer IBM, karena menggunakan desain yang sama, dan juga mikroprosesor yang sama yang dibuat oleh Intel Corporation. Di sini yang sukses adalah Intel Corporation, karena mikroprosesoryang digunakan diproduksi jauh lebih banyak, akibat permintaan yang lebih banyak. Karena komputer tersebut menggunakan mikroprosesor buatan Intel Corporation, maka yang kedapatan sukses kedua adalah Microsoft dengan DOS-nya. Banyak analis yang berpendapat bahwa hal ini disebabkan oleh kegagalan IBM ketika mereka menjual IBM PC Jr., dan IBM P/S2 dengan arsitektur Micro-Channel Architecture (MCA). Bus MCA yang digunakan oleh IBM P/S2 tidak menggunakan konsep open-architecture sebagaimana bus ISA yang juga dibuat oleh IBM tetapi dengan open-architecture.

F. MS-DOS versi 6.xx
MS-DOS versi 6.0 ini dirilis pada tahun 1993. Versi ini memiliki banyak utilitas tambahan, seperti halnya Antivirus (MSAV.EXE), Virus Protection (VSAFE.COM) yang diadopsi dari Central Point PC-Tools. Selain itu, ada juga utilitas untuk melakukan defragmentasi hard disk (DEFRAG.EXE) yang diadopsi dari Symantec Norton Utilities, utilitas untuk memeriksa hard disk dari kesalahan penempatan berkas dan kerusakan (SCANDISK.EXE) sebagai pengganti CHKDSK.EXE, dan berbagai perbaikan dari utilitas yang ada sebelumnya. Pada MS-DOS versi 6.0 ini juga menyertakan utilitas yang dapat membuat penempatan berkas menjadi lebih efisien dengan nama DoubleSpace. Akan tetapi, sebuah perusahaan yang memiliki paten tentang hal tersebut menjadi marah sehingga menuntut Microsoft ke meja hijau. Microsoft pun kalah dan utilitas DoubleSpace pun dicabut dari DOS 6.20. Akhir tahun 1994, Microsoft merevisi DOS 6.20 dengan utilitas serupa tetapi tidak melanggar paten orang lain dengan nama DriveSpace. MS-DOS ini adalah MS-DOS versi 6.22. 

G. MS-DOS versi 7.xx
MS-DOS versi 7.0 ini dirilis hanya beberapa bulan sebelum Microsoft meluncurkan Windows 95, sebuah versi Windows yang benar-benar independen dari MS-DOS. Sebenarnya, Windows 95 tidaklah benar-benar 100% bebas dari MS-DOS, hanya saja memang beberapa fungsionalitas yang sebelumnya ditangani oleh kernel MS-DOS, sekarang ditangani oleh Windows. Berkas MSDOS.SYS yang pada versi-versi sebelumnya adalah berkas biner (program), sekarang hanya berkas teks biasa, yang berisi tentangproses booting komputer saja, dan berbagai macam baris berisi “xxx” dengan fungsi yang tidak jelas. Tidak banyak peningkatan yang terjadi pada DOS 7.00 ini karena beberapa fungsi yang telah dipindahkan ke Windows 95. Windows 95 adalah sebuah versi Windows dengan tambahan Win-32 API dan desktop yang didesain ulang. Windows 95 memiliki pusat kontrol dari tombol Start Menu pada pojok kiri bawah layar monitor Anda. Ketika baru beredar 2 bulan, konon Microsoft mendapatkan untung sangat besar sekali, karena Windows 95 telah terjual hingga lebih dari 7 juta kopi. 

2. POSIX

POSIX, singkatan dari Portable Operating System Interface for UNIX, adalah sebuah standar yang dicetuskan oleh Institute of Electical and Electronics Engineers (IEEE) yang mendefinisikan sekumpulan layanan dalamsistem operasi. Program-program yang mendukung standar POSIX dapat secara mudah di-port dari satu sistem ke sistem lainnya. POSIX menjadi basis dalam layanan sistem operasi UNIX. Meskipun demikian, POSIX juga dibuat demikian agar sistem operasi lainnya dapat mengimplementasikan layanan POSIX. Standardisasi ini dilakukan sejak tahun 1985. Nomor standar formalnya adalah IEEE 1003 dan kemudian menjadi standar internasional menjadi ISO/IEC 9945. Istilah POSIX sendiri diusulkan oleh Richard Stallman, sebagai respons dari permintaan IEEE untuk nama yang mudah diingat. POSIX menentukan antarmuka pengguna dan antarmuka perangkat lunak terhadap sistem operasi dalam 15 dokumen yang berbeda. Antarmuka pengguna standar dalam POSIX adalah Korn shell yang digunakan untuk memasukkan perintah command-line dan pembuatan skrip. Program-program pengguna lainnya juga dimasukkan ke dalam standar, seperti awk, echo, ed, dan ratusan program lainnya. POSIX juga mendefinisikan pustaka API standar untuk thread (POSIX Thread) yang banyak diimplementasikan di sistem operasi modern. Sementara itu, layanan-layanan level program yang dimasukkan ke dalam standar adalah input/output dasar (file, terminal, dan jaringan). POSIX juga mendefinisikan bagaimana melakukan pengujian terhadap sebuah aplikasi apakah mendukung POSIX atau tidak, yang disebut dengan POSIX Confirmance Test Suite (PCTS).

Berikut merupakan beberapa POSIX :

POSIX.1 (IEEE 1003.1)

Menentukan antarmuka sistem dasar untuk bahasa pemrograman C.


POSIX.2
Menentukan standar-standar untuk shell dan utilitas sistem operasi ditambah beberapa antarmuka tambahan dalam bahasa pemrograman C

POSIX.3
Menentukan metode-metode untuk melakukan pengujian terhadap dukungan sebuah aplikasi terhadap POSIX.

POSIX.4
Real-time Extension: Menambahkan ekstensi terhadap standar POSIX.1 yang berkaitan dengan sistem operasi real-time.


POSIX.5
Ada Binding: Memperluas POSIX.1 dengan dukungan terhadap bahasa pemrogramanAda.

POSIX.6
POSIX Security: Mendefinisikan masalah keamanan sistem yang mendukung POSIX.


POSIX.7
System Administration: Mendefinisikan masalah administrasi sistem yang mendukung POSIX, termasuk untuk administrasi pengguna.

POSIX.8
Network Services: Mendefinisikan masalah layanan jaringan yang diimplementasikan sistem yang mendukung POSIX.

POSIX.9
Fortran Binding: Memperluas POSIX.1 dengan dukungan terhadap bahasa pemrogramanFORTRAN77

Standar POSIX didukung oleh kebanyakan sistem operasi modern (utamanya keluargasistem operasi UNIX), meski tidak semuanya diimplementasikan. Keluarga Windows NTjuga mendukung standar POSIX, meski hanya beberapa standar, yakni POSIX.1 dan POSIX.4. Dukungan POSIX dalam sistem operasi itu juga dapat diperluas dengan menambahkan komponen tambahan, yang disebut dengan Windows Services for UNIX (SFU) dari Microsoft atau MKS Toolkit.
3. LINUX

Linux adalah sistem operasi berbasis UNIX yang dapat berjalan di berbagai macam perangkat keras terutama di PC berbasis Intel x86. Dikatakan berbasis UNIX karena Linux dikembangkan menurut standar yang dimiliki UNIX dan kemampuan yang sama dengan UNIX. Artinya Linux memiliki kemampuan baik sebagai server maupun workstation layaknya UNIX. Pada awalnya Linux hanya berjalan di platform Intel x86 termasuk AMD Cyrix dan lainnya. Perkembangan Linux sangat didukung oleh lisensi yang digunakan oleh Linux yaitu GNU General Public License (GNU GPL). Secara singkat GNU General Public License memungkinkan suatu aplikasi ( termasuk sistem operasi ) untuk secara bebas digunakan dan disebarluaskan dimana pengguna/penerima software berhak menerima kode asal ( source code) dari aplikasi tersebut beserta semua hak yang diijinkan oleh penulis asli.
Aplikasi tersebut dapat dimodifikasi maupun digunakan dalam aplikasi lain dimana lisensi dari aplikasi perubahan/baru tetap pada GNU GPL . Penulis asli hanya bertanggungjawab pada kode asli dan tidak bertanggungjawab terhadap implikasi perubahan yang dilakukan pada aplikasi tersebut. Penyebarluasan aplikasi yang telah dirubah tetap mencantumkan penulis asli , kode asli, kode perubahan yang ditambahkan dan penanggungjawab perubahan tersebut. Dengan GPL bukan berarti tidak memungkinkan adanya komersial, paling tidak biaya dapat ditarik dari biaya kopi media distribusi.

Kelebihan dan kekurangan sistem operasi berbasis Teks

 DOS (Disk Operating System)

  • Kelebihan :
1. Pengoperasiannya mudah;
2. Space (ruang yang bebas dalam hardisk) yang dibutuhkan DOS tidak terlelu besar;
3. Tidak memerlukan memori yang besar;
4. Kompatibel pada hampir semua jenis software dan hardware.


  • Kelemahan :
1. Mode operasinya dalam teks;
2. Tidak kompatibel pada beberapa program yang beroperasi dalam mode grafis. 

Unix/Linux

  • Kelebihan  :
1. Merupakan sistem operasi jaringan;
2. Bekerja pada dua mode, yaitu grafis dan teks;
3. Pengoperasian tidak memerlukan lisensi.

  • Kelemahan :
  1. Perintah-perintah pengoperasian relatif panjang.
Read More

Sabtu, 23 Agustus 2014

Macam-Macam Sistem Operasi Berbasis GUI

Tidak ada komentar:

Disini saya ingin mengshare sistem operasi berbasis GUI :)
GUI atau Graphical User Interface merupakan sistem yang memungkinkan para pengguna untuk melakukan interaksi dengan komputer. GUI sendiri bukanlah sebuah sistem operasi, melainkan sebuah desain antar muka pada komputer Anda agar komputer yang Anda gunakan saat ini memiliki tampilan yang lebih atraktif dibandingkan dengan komputer beberapa dekade yang lalu.
Selama bertahun tahun teknologi GUI ini terus dikembangkan untuk keperluan sistem operasi seperti Windows, Macintosh, Linux, Symbian dan masih banyak lagi sistem operasi yang membutuhkan sistem GUI ini untuk membentuk sebuah tampilan antar muka yang menarik. Sistem operasi yang menggunakan GUI pertama adalah sistem operasi yang berasal dari Apple, yakni Macintosh. Setelah Macintosh, banyak penggiat atau developer dari developer yang mengikuti langkah dari Macintosh untuk mengadopsi sistem GUI ke dalam sistem operasinya.
Dalam tulisan kali ini, Paseban akan membahas tentang daftar sistem operasi jaringan berbasis GUI dan beberapa kemajuan yang signifikan dalam desain GUI serta tampilan antar muka pengguna berbasis grafik pada sistem operasi yang ada saat ini. Berikut daftar sistem yang menggunakan basis GUI.
Xerox 8010 Star (1981)
Ini adalah sistem pertama yang disebut sebagai komputer desktop yang terintegrasi penuh, termasuk aplikasi dan GUI dan dikenal sebagai “The Xerox Star”, kemudian berganti nama menjadi “Viewpoint” dan kemudian berganti lagi namanya menjadi “GlobalView”. Apple Lisa Office System 1 (dirilis pada 1983) Sistem dikenal sebagai Lisa OS, atau singkatan dari Office System. Sistem ini dikembangkan oleh Apple dengan maksud sebagai pemrosesan dokumen workstation. Sayangnya workstation ini tidak bertahan lama, Xerox mengalami kemunduran pada saat dikenalkan sistem operasi Apple Macintosh yang ditawarkan dengan harga yang lebih terjangkau. Ada beberapa tambahan untuk upgrade ke versi Lisa OS, Lisa OS 2 di tahun 1983 dan Lisa OS 7 / 7 3.1 pada tahun 1984, dan dapat di upgrade oleh sistem itu sendiri, tapi sistem ini belum memakai (GUI).
VisiCorp Visi On
VisiCorp pertama kali dikembangkan GUI desktop yang ditujukan untuk IBM PC. Sistem ini ditargetkan untuk perusahaan-perusahaan besar dan hadir dengan harga yang tentunya tinggi dan tidak bisa dimiliki oleh setiap orang secara pribadi. Sistem GUI ini memanfaatkan mouse dengan built-in installer serta tidak menggunakan ikon pada tampilannya. Inilah yang menjadi kekurangan sekaligus batu sandungan GUI jenis ini yang mengantarkan kegagalan dari sistem ini.
Mac OS System 1.0
Mac OS Sistem 1.0 adalah merupakan sistem operasi pertama yang dikembangkan GUI untuk Macintosh. Beberapa fitur ini merupakan dari sistem operasi modern, karena pada setiap jendela (window) sudah disertai dengan ikon. Pada setiap jendela dapat dipindahkan dengan mouse dan tak hanya terbatas pada jendela, file dan folder pun dapat disalin dengan hanya menyeret dan menempatkan atau yang sering kita kenal saat ini dengan istilah drag and drop ke lokasi atau target yang diinginkan pengguna. Konsep inilah yang diterapkan Apple pada Mac hingga sekarang yang sudah menjadi versi OSX Snow Leopard. Dan mungkin inilah yang membuat Mac dikatakan simple dibanding GUI jenis lain dan menjadi sistem operasi yang diklaim memiliki sistem GUI terbaik dibandingkan dengan sistem operasi yang lain.
Amiga Workbench 1.0
Ketika pertama kali dirilis, saat itu Amiga berada di urutan terdepan untuk sebuah sistem operasi, karena sistem GUI yang ditanamkan pada sistem operasi ini sudah memiliki fitur warna yang belum dimiliki GUI lain pada masanya. Meskipun hanya tersedia dalam empat warna yang diantaranya hitam, putih, biru, jingga. Selain telah memiliki warna, sistem operasi ini juga memiliki keunggulan lain, seperti kemampuan multitasking, dukungan suara stereo dan pengaturan pada ikon (selected dan unselected). Fitur-fitur inilah yang membuat GUI jenis ini populer pada masanya.
Windows 1.0x
Di tahun ini, Microsoft akhirnya berhasil mengejar posisi seluruh sistem operasi antarmuka dengan merilis Windows 1.0, pertama sistem operasi berbasis GUI. Sistem ini menampilkan 32 × 32 piksel ikon dan warna grafis. Fitur yang paling menarik lainnya adalah ikon animasi jam analog yang pada akhirnya fitur ini dihilangkan. Lalu fitur ini kembali dihidupkan di Windows Vista ( pada Gadget di Sidebar ) . Nama Windows sendiri dinamakan oleh salah satu pegawai Bill Gates yang memiliki arti jendela-jendela pengoperasian.
Windows 95
User interface benar-benar dirancang ulang sejak versi 3.x. Microsoft melakukan restorasi besar besaran pada sistem operasi ini. Dan perkembangan pada versi ini untuk pertama kalinya adalah dengan adanya Tombol Start yang terkenal saat itu.Ini merupakan salah satu kemajuan besar Microsoft mengenai sistem operasi itu sendiri dan serta tampilan GUI yang juga benar-benar berbeda.
Windows 98
Tidak ada yang berubah pada sistem operasi satu ini, dari bentuk ikon hingga Internet Explorer yang ditanamkan pada sistem operasi satu ini masih sama seperti apa yang tertanam pada Windows 95. Untuk GUI sendiri, Windows 98 ini sudah memiliki 256 warna.
GNOME 1.0
Desktop GNOME ini diutamakan untuk Red Hat Linux, kemudian dikembangkan lagi untuk distributor Linux lainnya juga.
Mac OS X
Pada awal tahun 2000, Apple mengumumkan sistem operasi dengan tampilan Aqua dan pada tahun 2001 perusahaan tersebut merilis sistem operasi baru yang disebut Mac OS X. Dengan ukuran ikon default 32 x 32 dan 48 x 48 yang dapat diubah menjadi 128 x 128 piksel anti-alias dan ikon semi-transparan. Banyak kritik ditujukan kepada Apple setelah merilis GUI ini. Tampaknya pengguna belum cukup siap oleh perubahan besar ini, tetapi para pengguna cukup cepat mengadopsi gaya baru GUI ini. Namun berkat inovasi inilah Mac OS disebut-sebut sebagai GUI tercantik kala itu dan sering tampil di televisi. Bahkan untuk film Block Buster pun juga memunculkan Mac ini kedalam filmnya.
Windows XP
Sejak sistem operasi dirilis, Microsoft cenderung sepenuhnya berkonsentrasi kepada GUI, tidak terkecuali Windows XP. Pada versi ini tampilan GUI Windows mengalami perubahan total dan skinnable, sehingga pengguna dapat mengubah seluruh tampilan GUI serta tampilan Ikon pun dapat di ubah secara otomatis. Berkat OS ini pula lah yang mendorong Microsoft menjadi Mayoritas OS di dunia. Terlebih dukungan vendor-vendor software yang cenderung hanya mengembangkan software-nya pada jenis ini dan jarang di kembangkan di Mac ataupun Linux sekalipun.
Windows Vista
Ini adalah respon Microsoft kepada para pesaingnya. Mereka juga cukup banyak penambahan fitur 3D dan animasi. Sejak Windows 98, Microsoft telah selalu berusaha meningkatkan kualitas pada desktop. Dengan Windows Vista, mereka merilis widget yang baik sebagai pengganti Active Desktop. Namun yang menjadi persoalan ialah software default Microsoft yang sengaja dibuat untuk mempercantik OS nya tersebut malah menjadi penyebab lambatnya sistem di Vista, misalnya tema-tema yang terdapat pada Vista.
Mac OS X Leopard
Dengan 6 generasi, sistem Mac OS X Apple, sekali lagi meningkatkan user interface, GUI merupakan sebuah dasar untuk versi Aqua seperti candy scroll dan grey platinum, serta warna biru. Dalam GUI yang baru ini terdapat fitur 3D yang terlihat jelas, 3D dock terbaru dan banyak lagi animasi interaktif lainnya yang mampu memanjakan mata penggunanya.
Mac OSx SnowLeopard
Mac OS X Snow Leopard merupakan sistem operasi keluaran terbaru yang memiliki tampilan GUI yang makin ditingkatkan. Beberapa fitur pun ditambahkan pada sistem operasi ini, seperti penambahan Stack yang membuat tampilan desktop ini terlihat lebih atraktif. Tidak hanya penambahan stack, bahkan scroll bar pada sistem operasi ini pun benar-benar berubah.
Windows 7
Windows 7 merupakan versi penerus dari Windows Vista yang juga menjadi pembaharu dari Vista sendiri. Tampilan GUI pada Windows 7 memang tidak jauh berbeda dengan Vista. Namun pihak Microsoft sendiri mengklaim bahwa Windows 7 memiliki 127 fitur baru yang diantaranya 27 perbaikan GUI dari versi yang sebelumnya.

Ya mungkin itu aja yg bisa saya share :)
Read More